RumahAdat Sumatera Utara - Sumatera Utara tak hanya tentang Danau Toba sebagai danau terluas di Indonesia. Masih banyak kekayaan budaya lain dari provinsi ini diantaranya rumah adat. Tak hanya untuk tempat tinggal, rumah adat ini juga memiliki berbagai keunikan. Terdapat 5 suku di provinsi ini yang masih bertahan dengan adat dan budayanya.
Selisihpekerjaan kedua rumah adalah : 1. Rumah Rangka atap kayu: Rp. 111.558.000,2. Rumah Rangka atap baja : Rp. 110.524.000,ISSN : 2355-374X Gambar 3. Miniatur Rumah dengan Rangka AtapKayu dan Rangka Atap Baja 650 Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan Vol. 2, No. 4, Desember 2014
Hallosahabat pada artikel yang anda baca kali ini dengan judul miniatur rumah atap miring di halaman 6 dari 24, kami telah mempersiapkan artikel miniatur rumah atap miring dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. Mudah-mudahan isi postingan artikel ini, yang kami tulis ini dapat anda pahami.
6PEMASANGAN. Tahap akhir dari semua proses pembuatan maket adalah pemasangan semua materi yang sudah dibuat, yang meliputi pemasangan maket rumah pada lansekap,pemasangan assesoris pada lansekap dan pemasangan unit maket pada dudukan dan kaca pengaman pada dudukan. Bahan Membuat Maket Sederhana. Double tape, solasi, lem besi, dan tang sebagai
Vay Tiền Trả Góp 24 Tháng. Sebagai salah satu bagian utama sebuah rumah, atap memiliki peran sangat penting. Atap mengamankan penghuninya dari cuaca seperti hujan, panas, dan sebagainya. Pada mulanya atap di rumah-rumah tradisional di Indonesia dibuat dari bahan-bahan alami termasuk rumbia, ijuk, jerami, dan sebagainya. Perkembangan zaman dan meningkatnya standar kenyamanan manusia membuka jalan bagi perkembangan jenis atap baru non organik yang lebih kokoh dan awet. Bagi Anda yang sedang merenovasi atau membangun rumah, berikut ini adalah berbagai jenis atap genteng yang bisa menjadi pilihan untuk hunian Anda. Atap Berbahan Alami Atap jenis ini didapat dari bahan-bahan alami. Di Indonesia, setidaknya ada empat bahan yang umum dipakai antara lain kayu, bambu, ijuk, dan rumbia. ©Shutterstock Salah satu contoh atap berbahan alami adalah atap kayu yang biasa disebut atap sirap. Lembaran papan kayu biasa ditata rapi di atas struktur atap dan memberi suasana sejuk bagi penghuni di bawahnya. Kayu yang umum digunakan adalah jenis ulin/kayu besi, jati, atau merbau. ©Shutterstock Selain itu, atap ijuk juga ramai dipakai khususnya di rumah-rumah yang masih dibangun secara tradisional. Atap ini dibuat dari serabut keras pelindung pelepah pohon aren. Warnanya hitam, sifatnya awet dan tahan air. Atap ijuk cocok jika Anda ingin membangun rumah tropis gaya tradisional sehingga terkesan rustic. Artikel lainnya 6 Tips Agar Rumah Siap Hadapi Musim HujanAtap Genteng Tanah Liat ©Shutterstock Atap genteng tanah liat adalah jenis atap yang paling umum digunakan saat ini. Sebagai bahan atap lokal, genteng baru berkembang pada awal abad 20. Semula didatangkan oleh pihak Belanda sebagai atap hunian dan pabrik-pabrik gula mereka, genteng tanah liat kemudian mulai populer di kalangan masyarakat lokal. Saat ini ada berbagai jenis atap genteng dengan nama lokal yang unik, seperti genteng kodok, plentong, garuda, kojer, press, dan lain sebagainya. Genteng tanah liat dikenal dapat menahan panas dengan baik sehingga ruang di bawahnya sejuk. Genteng ini cocok diaplikasikan untuk berbagai gaya desain—dari tradisional hingga modern. Varian modern dari genteng tanah liat adalah genteng keramik. Jika permukaan genteng biasa kasar dan berpori, genteng keramik permukaannya telah diberi lapisan glasir sehingga kedap air dan terlihat mengkilap. Atap Genteng Beton ©Shutterstock Seperti namanya, genteng beton dibuat dari bahan beton, yaitu pasir dan semen. Pewarna ditambahkan agar terlihat estetis. Bahan-bahan tersebut diproses melalui mesin bertekanan tinggi dan kemudian dipanaskan hingga terbentuk genteng yang kuat dan tahan lama. Anda bisa memilih genteng beton tipe gelombang atau tipe datar flat. Jika ingin kesan natural, Anda dapat memilih genteng yang bergelombang. Kesan modern muncul saat Anda menggunakan genteng flat. Bobot genteng beton yang cukup berat 60 kg per meter persegi, dibanding genteng tanah liat yang sekitar 45 kg memerlukan konstruksi struktur atap yang kuat. Artikel lainnya Mengenal 6 Material Populer untuk PlafonAtap Genteng Metal/Logam ©Shutterstock Genteng metal saat ini semakin populer. Selain kemampuannya menahan pengaruh cuaca yang mumpuni, genteng metal juga ringan bobotnya dan gampang dipasang. Berbagai material logam digunakan untuk tipe genteng ini, seperti stainless steel/baja tahan karat, tembaga, genteng baja galvalum, spandek paduan seng dan aluminium, genteng metal multiroof, genteng millenium, dan sebagainya. Menurut teksturnya, ada genteng bergelombang dan ada pula yang flat. Tipe genteng milenium, misalnya, memiliki penampilan datar dengan warna futuristik yang cocok untuk rumah modern yang bergaya minimalis. Meski genteng metal lebih ekonomis dan ringan, yang perlu diperhatikan adalah kemampuan menghantarkan panas yang tinggi. Bila langit-langit rumah tidak diberi ruang kosong atau plafon, rumah yang dinaungi genteng metal cenderung terasa lebih panas. Atap Genteng Bitumen ©Shutterstock Bitumen adalah nama lain aspal. Genteng bitumen memang dibuat dari paduan aspal dengan bahan-bahan penguatnya, yaitu serat kayu. Karena komponen pembuatnya itulah, genteng bitumen menjadi liat dan kuat. Selain itu, genteng bitumen juga sangat ringan, sekitar 1/6 dari berat genteng beton untuk luasan yang sama. Alhasil, Anda bisa memasangnya pada tipe struktur penyangga atap apa saja. Materialnya yang lunak’ membuat genteng ini bagus untuk meredam suara luar. Genteng yang mulai populer di AS pada permulaan abad 20 ini juga semakin populer penggunaannya di Indonesia, terutama untuk rumah-rumah bertema minimalis. Artikel lainnya 3 Jenis Lampu yang Perlu Anda Ketahui Agar Kamar Tidur Hangat dan MenarikSelain berbagai tipe genteng tersebut, masih ada pula berbagai tipe genteng lain yang menarik, seperti genteng PVC, dan solar tile, misalnya. Solar tile adalah genteng surya, fungsinya sebagai genteng sekaligus sebagai sumber pembangkit listrik tenaga surya. Masih ingin mencari mencari tipe tipe genteng yang cocok bagi rumah Anda? Kunjungi Archify untuk melihat produk genteng-genteng pilihan yang tersedia di Indonesia. Archifynow blog platform ArchifyNow is an online design media that focuses on bringing quality updates of architecture and interior design in Indonesia and Asia Pacific. ArchifyNow curates worthwhile design stories that is expected to enrich the practice of design professionals while introducing applicable design tips and ideas to the public.
RumahCom – Atap tidak hanya berfungsi sebagai pelindung bangunan, tetapi juga mempercantik bangunan yang Anda miliki. Saat ini, tren atap yang disukai dalam menambah nilai estetika rumah adalah atap miring atau sloping roof. Atap miring sudah dipakai oleh masyarakat Indonesia dalam bentuk atap miring konvensional. Sementara itu, rumah dengan desain minimalis umumnya memakai desain atap miring yang dinamis. Ada berbagai desain atap miring untuk menunjang penampilan rumah minimalis Anda. Untuk memperbanyak informasi Anda, artikel ini akan membahas lebih lanjut tentang Perbedaan Atap Miring Rumah Konvensional dengan Rumah Minimalis Rumah Minimalis dengan Atap Miring Kombinasi Rumah Minimalis dengan Atap Miring Sandar Rumah Minimalis dengan Atap Miring Pelana Rumah Minimalis dengan Atap Miring Tepi Sawah Rumah Minimalis dengan Atap Miring Berpadu dengan Atap Datar Rumah Minimalis dengan Atap Miring Gergaji Rumah Minimalis dengan Atap Miring di Lahan Terbatas Rumah Minimalis dengan Atap Miring Pelana Bertumpuk Rumah Minimalis dengan Atap Miring Dormer Rumah Minimalis dengan Atap Miring Area Belakang Rumah Minimalis dengan Atap Miring Trapesium Rumah Minimalis dengan Atap Miring Piramida Rumah Minimalis dengan Atap Miring Butterfly 1. Perbedaan Atap Miring Rumah Konvensional dengan Rumah Minimalis Meskipun keduanya memiliki atap miring, ada beberapa perbedaan penerapan atap miring pada rumah minimalis dan rumah konvensional. Simak perbedaan yang perlu Anda ketahui berikut ini. Penerapan desain Rumah minimalis memiliki desain yang lebih kompleks dan modern dibandingkankan dengan rumah konvensional. Struktur bangunan pada hunian minimalis juga berbeda dengan hunian konvensional, sehingga Anda dapat langsung mengenalinya ketika melihat bangunan yang ada. Bahan baku atap Atap miring pada rumah konvensional umumnya menggunakan genteng tanah liat. Sementara itu, atap miring pada rumah minimalis menggunakan atap yang lebih modern, contohnya atap aspal atau genteng bitumen. Pemilihan warna Rumah minimalis identik dengan warna monokrom, contohnya warna atap miring senada dengan warna dinding dan keseluruhan bangunan. Sementara itu, atap miring pada hunian konvensional biasanya tidak menggunakan warna monokrom. Berbagai kemudahan dapat Anda temukan dengan bantuan agen properti. Simak keuntungannya dalam video berikut ini. Penggunaan atap miring pada hunian juga mendatangkan beragam keunggulan berikut ini. Air hujan mengalir lebih cepat Sloping roof akan mempermudah air hujan yang melewati atap untuk langsung menuju ke tanah dibandingkankan dengan atap datar. Tidak akan ada penumpukan air yang akan menyebabkan atap menjadi mudah lapuk ataupun bocor. Mengikuti tren Atap miring menjadi pilihan karena memiliki desain yang mengikuti perkembangan zaman. Kepopulerannya disukai masyarakat umum dalam menggunakan sloping roof. Ada beragam desain yang bisa digunakan sesuai dengan bangunan yang dimiliki. Memiliki nilai estetika Tidak dapat dipungkiri bahwa penggunaan atap miring akan memberikan nilai keindahan pada hunian Anda. Jika Anda menggunakan atap miring dengan desain unik, rumah Anda akan terlihat lebih menarik dibandingkan yang lain. Salah satu keunggulan penggunaan atap miring pada rumah bergaya minimalis adalah biayanya yang lebih murah dan bikin tampilannya jadi lebih menarik. Tertarik untuk beli rumah bergaya minimalis dengan desain atap miring? Temukan pilihan rumah bergaya minimalis yang cantik dengan harga di bawah Rp1M di sini! 2. Rumah Minimalis dengan Atap Miring Kombinasi Anda bosan dengan desain atap miring di satu sisi saja? Cobalah gunakan desain atap miring kombinasi, yaitu atap miring pada berbagai sisi hunian Anda. Desain kombinasi cocok digunakan untuk hunian yang berukuran besar karena memerlukan lahan yang cukup luas dalam pengaplikasiannya. Atap kombinasi juga akan memberikan nuansa yang teduh karena banyak bagian rumah yang terlindung dari sinar matahari. 3. Rumah Minimalis dengan Atap Miring Sandar Atap miring sandar dikenal juga sebagai atap skillion. Atap model ini cukup umum dipakai karena memiliki desain yang unik. Atap skillion akan mengalirkan air ke salah satu sisi rumah yang lebih curam. Seringnya, air hujan akan mengalir ke bagian samping rumah dengan atap model ini. 4. Rumah Minimalis dengan Atap Miring Pelana Dilansir dari Harapan Rakyat, desain atap miring pelana populer di masyarakat karena tidak membutuhkan banyak lahan dalam proses pembuatannya. Keunggulan lain dari atap pelana adalah adanya kemudahan dalam pengecekan apabila terdapat kerusakan dan bocor. Atap pelana memiliki kesan sederhana namun menambah estetika hunian. 5. Rumah Minimalis dengan Atap Miring Tepi Sawah Atap miring tepi sawah dikenal dengan sebutan atap miring sebelah. Atap model ini memiliki kemiringan yang cukup ektrem dibandingkan sloping roof model lainnya. Rumah satu lantai maupun dua lantai cocok menggunakan atap tipe ini. Pemilik rumah satu lantai akan mendapatkan keuntungan bangunan yang terlihat lebih tinggi dari luar. Model atap tepi sawah belum banyak digunakan di Indonesia, sehingga penggunanya akan terlihat lebih mencolok dibandingkan rumah yang lain. 6. Rumah Minimalis dengan Atap Miring Berpadu dengan Atap Datar Anda dapat memadupadankan atap flat dengan atap miring berukuran kecil seperti desain ini. Terkadang, atap datar memberikan kesan kaku pada hunian dan menjadikannya terlihat seperti kantor dibandingkan tempat tinggal. Penambahan atap miring ini akan memberikan look yang lebih homey dan futuristik. Padu padan yang tepat antara atap miring dengan atap datar akan membantu membuat hunian Anda tidak lagi seperti bangunan perkantoran. 7. Rumah Minimalis dengan Atap Miring Gergaji Atap ini disebut atap gergaji karena bagian atapnya memiliki potongan yang mirip dengan tepi gergaji. Atap gergaji juga dikenal sebagai atap huruf M karena menyerupai bentuk khas huruf M. Jika Anda tidak menyukai penggunaan sloping roof yang terlalu menonjol, gunakan atap gergaji sebagai alternatif lain. Atap model ini dapat digunakan di hunian dengan lahan luas maupun lahan yang terbatas. 8. Rumah Minimalis dengan Atap Miring di Lahan Terbatas Anda yang memiliki lahan terbatas tapi ingin menggunakan atap miring untuk hunian tidak perlu khawatir. Gunakan desain atap miring yang tidak terlalu besar ke salah satu sisi yang ada. Atap tidak perlu menggunakan kemiringan yang terlalu ekstrem agar tidak merusak struktur bangunan. Apabila Anda khawatir akan terjadi tempias ke tetangga, berikan jarak antara atap dengan rumah di sebelah Anda. Bangunan minimalis dengan desain yang tepat di lahan terbatas juga bisa menggunakan atap miring. Tips Gunakan atap miring dengan ukuran yang tepat untuk bangunan di lahan terbatas. 9. Rumah Minimalis dengan Atap Miring Pelana Bertumpuk Atap pelana juga akan terlihat cantik jika dibangun secara bertumpuk. Pada desain atap miring pelana bertumpuk, Anda harus cermat dengan ukuran atap yang akan digunakan. Atap yang berukuran lebih kecil, akan terlihat indah ketika berada di atas atap yang berukuran lebih besar. Permainan warna juga diperlukan dengan baik, agar penumpukan atap pelana tidak terkesan terlalu berat. 10. Rumah Minimalis dengan Atap Miring Dormer Atap miring dormer terdiri dari dua desain atap miring dengan ukuran dan bentuk yang berbeda. Salah satu bagian sloping roof memiliki bagian sisi yang lebih menonjol keluar. Desain dengan sisi inilah yang menjadi statement dari atap miring yang Anda miliki. Atap dormer menjadi pilihan lain dari atap model kombinasi. Jika Anda kurang menyukai tipe atap kombinasi, atap dormer dapat menjadi pilihan lain untuk sloping roof. Ciri khas atap dormer terdapat pada bagian jendela yang sengaja ditonjolkan. 11. Rumah Minimalis dengan Atap Miring Area Belakang Salah satu alasan dipilihnya atap miring area belakang adalah untuk menghindari cipratan air hujan ke tetangga. Apabila Anda memiliki area belakang yang luas, atap miring area belakang dapat menjadi pilihan yang tepat. Teras belakang akan lebih teduh karena terlindungi oleh atap yang condong ke area belakang. Selain itu, atap yang miring ke area belakang merupakan solusi lain untuk area depan rumah yang sempit. 12. Rumah Minimalis dengan Atap Miring Trapesium Rumah minimalis yang menggunakan desain atap trapesium akan terkesan lebih luas dan mewah. Atap model ini memiliki keunggulan dalam perlindungan dibandingkan atap pelana. Hunian Anda akan terlindungi dari cahaya matahari dari berbagai sisi karena atap ini terdiri dari empat bidang pada bagian sisinya. Biasanya sisi kanan dan kiri memiliki ukuran yang sama dan berbeda dengan sisi depan dan belakang. Namun, ukuran sisi depan dan belakang memiliki ukuran yang sama. 13. Rumah Minimalis dengan Atap Miring Piramida Atap miring dengan desain piramida memiliki berbagai sebutan, yaitu atap segitiga dan atap huruf A karena condong ke atas. Anda bisa menggunakan bentuk piramida dengan ukuran yang sama untuk setiap sisi. Ukuran yang berbeda pada sisi kanan dan kiri yang digunakan juga tidak menjadi masalah. Atap jenis ini mulai banyak digunakan oleh rumah minimalis karena dapat digunakan di berbagai lahan hunian. Rumah akan terlihat lebih tinggi karena atap yang meruncing. 14. Rumah Minimalis dengan Atap Miring Butterfly Pada awalnya, atap miring dengan model butterfly digunakan untuk menampung air hujan yang terperangkap dari dua sisi yang condong ke dalam. Dilansir dari nantinya air yang tersimpan dapat digunakan untuk menyiram tanaman dan untuk menyiram toilet. Atap kupu-kupu memiliki fungsi aerodinamis dan berguna untuk menopang angin kencang yang menerpa bangunan. Desain atap kupu-kupu biasanya memiliki ukuran yang berbeda antara sisi yang satu dengan yang lainnya. Hanya yang percaya Anda semua bisa punya rumah. Pencarian AgenHubungi Agen Profesional yang Akan Membantu Kebutuhan AndaTemukan Agen
Atap rumah adalah salah satu elemen penting dalam hunian. Tanpanya apalah arti rumah sebagai tempat berteduh dari panas dan hujan. Untuk itu, tidak hanya cantik, atap rumah harus pula terbuat dari material yang kokoh, tetapi juga adem buat ruangan. Sedang terpikir melakukan renovasi untuk atapmu yang mulai mengalami masalah seperti bocor atau terasa panas? Coba beberapa referensi atap rumah minimalis modern berikut ini. Biar hunian ideal pun tercipta untukmu. BACA JUGA 18 Trend Warna Cat Luar Rumah Terbaik Tahun 2022 1. Desain triangular Instagram thelocalproject Atap rumah selalu berbentuk segitiga sama sisi dengan ruang kosong antara plafon dengan rangka genteng. Ini adalah bentuk paling dasar dari atap rumah yang masih sering digunakan dalam konstruksi hunian. Atap triangular memang sengaja dibuat karena memungkinkan air hujan turun ke bawah dan tidak menggenang di atap. Seperti kita tahu keberadaan benda-benda seperti air , batu dan pasir yang terus menumpuk dan menggenang akan mempengaruhi struktur dan kekokohan atap, sehingga harus segera dibersihkan. Pembersihan otomatis pun bisa terwujud bila atap dibangun dengan struktur miring. 2. Segitiga asimetris Instagram thelocalproject Ini adalah jenis atap rumah modern yang makin sering kita lihat di berbagai tempat. Strukturnya berbentuk segitiga asimetris dengan kemiringan dua sisi yang berbeda. Desain seperti ini akan memberikan kesan kebaruan yang kental tanpa mengorbankan fungsi atap yang sebenarnya. Air jelas tidak akan menggenang. Ia juga dibuat dengan ketinggian yang melebihi normal sehingga menciptakan kesan lapang di dalam bisa membuat mezzanine atau justru membuat ventilasi dan jendela di bagian atap miringnya. 3. Flat roof Instagramthelocalproject Atap rumah minimalis 2 lantai ini menggunakan model flat roof. Meski kekinian dan menarik, ada beberapa kelemahan flat roof yang harus Sedulur pertimbangkan. Strukturnya rawan menumpuk kotoran dan air yang bisa merusak struktur. Ia harus dibuat dengan lapisan dan rangka yang tepat. Harus ada lapisan karet atau terpal khusus anti bocor setelah rangka, baru bahan atap dipasang Sebagian orang pun memilih untuk mengganti bahan atap terluar secara berkala untuk mencegah kerusakan yang parah. 4. Atap rumah minimalis miring segitiga siku-siku Instagram thelocalproject Bila tak mampu berkomitmen dengan atap flat, coba saja atap segitiga siku-siku seperti ini. Ia tetap memberikan kesan modern tanpa mengorbankan struktur ideal atap yang miring. Sedulur pun bisa menggunakannya untuk rumah yang kecil atau sempit sehingga menghemat banyak ruang serta mampu menciptakan kesan luas di bagian interior. 5. Atap trapesium Instagram dwellmagazine Atap rumah minimalis sederhana yang ini sebenarnya cukup umum dipakai. Ia cocok untuk rumah yang lebar dan tak ingin punya atap luar yang terlalu tinggi. Di era modern ini, material genteng tanah liat mulai ditinggalkan dan diganti dengan baja corrugated yang lebih ringan. Namun, bahan ini harus dipasang dengan seksama agar bisa menempel kuat di rangka atap. Bahan lain yang mungkin masih jarang dilirik di Indonesia adalah plywood macam ini. Namun, memang ia kurang ideal untuk negara tropis dengan kelembaban tinggi. BACA JUGA 9 Inspirasi Cat Rumah Warna Cream untuk Kesan Lebih Mewah 6. Atap rumah cubical Instagram thelocalproject Atap rumah ini tetap miring, tetapi dinding fasadnya dibangun lebih tinggi hingga menyamarkan. Hal ini membuat rumah terlihat memiliki flat roof yang kekinian. Bisa ditiru nih ide jitunya untuk rumah Sedulur kelak. Namun, tetap harus ada saluran untuk keluarnya air mengalir dari atap, ya. Supaya tidak tergenang di satu sisi dan mengurangi ketahanannya. 7. Semi flat Instagramdwellmagazine Model atap rumah bagian depan yang satu ini tetap miring, tetapi dibuat dengan derajat kemiringan yang rendah. Atap semi flat ini juga bisa jadi alternatif untuk referensi renovasi rumah Sedulur nanti. Padu dengan model bangunan yang tak kalah minimalisnya dengan panel kayu atau dinding polos serta jendela yang desainnya industrial. 8. Limas yang tinggi Instagramdwellmagazine Jika ingin membuat rumah dua lantai, atap berbentuk limas tinggi bisa jadi salah satu ide menarik. Tidak perlu menggunakan plafon, coba ekspos rangka atapnya seperti contoh di atas. Loteng pun jadi lebih menarik dan artsy. Namun, ada kelemahannya nih. Mengingat tingginya nggak biasa, Sedulur mungkin perlu usaha lebih buat membersihkan debu di bagian rangka yang terekspos tersebut. Memang banyak yang bikin mupeng saat masih baru, tapi kalau sudah lama bikin stres. 9. Atap hijau Instagram dwellmagazine Bukan hijau karena cat, tetapi karena keberadaan rerumputan yang dibiarkan tumbuh menghiasi atap. Desain macam ini memang seru, apalagi bila hidup di negara yang iklimnya cenderung stabil seperti Indonesia. Namun, di balik keindahannya ada banyak hal yang harus dipertimbangkan. Terutama pada struktur atap, harus benar-benar kuat karena ia memikul beban yang berat dari tanah, air, dan tanaman yang tumbuh. Bila tidak dipikirkan, bisa-bisa air dari atap merembes ke dalam dan tentu bikin heboh seluruh penghuni. BACA JUGA 20 Kombinasi Warna Cat Rumah Simpel, Cantik Nan Elegan 10. Rumah limas Instagram witsarud Material atap rumah minimalis kekinian makin sering menggunakan baja ringan. Bahkan beberapa langsung membentuk rumah seperti ini dengan ruang-ruangnya dipakai sebagai ruangan. Tipe rumah modern macam ini banyak dipakai untuk hotel dan penginapan yang berupa pondok. Mengingat atapnya sekalian jadi dinding, tentu perlu sistem insulasi yang mumpuni untuk melindunginya dari kerusakan akibat cuaca. Sekaligus menjaga temperatur dalam rumah tetap normal, tidak terlalu dingin saat malam pun tidak panas di siang hari. 11. Kombinasi atap miring dan datar Instagram dwellmagazine Jika ingin memberikan kesan kekinian dan minimalis, rumah bisa dibuat dengan atap kombinasi antara miring dengan datar layaknya contoh di atas. Buat pula fasad yang tidak rata antara satu seksi dengan lainnya sehingga lebih menarik dilihat dari luar. Untuk warna terserah, deh. Mau palet gelap seperti ini atau yang terang dan cerah bebas saja. 12. Kayu ekspos untuk interior Instagram dwellmagazine Kalau biasanya dinding yang menggunakan sistem semen ekspos, model atap rumah bagian dalam bisa juga pakai kayu ekspos macam ini. Plafon pun lewat. Model seperti ini sering dipakai di rumah-rumah modern bergaya mid century modern. Ia membuat rumah tampak lebih mewah dibanding plafon biasa. Lebih baik memang dipadu dengan cat dinding yang terang karena kayunya sudah gelap dan bernuansa hangat. BACA JUGA 8 Cara Menghitung Luas Tanah untuk Rumah Mudah & Akurat 13. Atap tumpang Instagram dwellmagazine Beda dengan atap trapesium biasa yang disusun secara vertika, atap miring berikut justru mirip dengan trapesium yang ditata horizontal dan ditumpangkan ke atas rumah. Unik dan beda, lagi-lagi tanpa mengorbankan struktur miring yang ideal. Boleh nih jadi referensimu, silakan konsultasi pada arsitek tentang kemungkinannya mengaplikasikan desain atap ini di rumah Sedulur. 14. Atap kaca yang megah Regards et Maison Atap kaca biasanya dipakai untuk ekstensi rumah, baik di depan atau belakang sesuai kebutuhan. Ekstensi ini biasa difungsikan sebagai garasi di depan rumah atau dapur di belakang rumah. Bisa juga untuk teras atau sunroom tempat penghuni bisa berjemur atau menikmati suasana outdoor tanpa khawatir kehujanan. baja ringan Instagram thelocalproject Material atap modern banyak beralih ke baja ringan bergelombang seperti ini. Selain lebih mudah dipasang, ia juga memperkuat kesan industrialis di rumah barumu. Namun, dipasang di rumah yang mengusung tradisional oriental pun masih masuk. Seperti contoh di atas, rumah ala Jepang dengan panel wood slat ternyata serasi saja. Justru pasangan yang ideal. Tertarik mencoba yang seperti ini? 16. Atap cor yang kuat dan estetik untuk interior Instagram thelocalproject Selain plafon biasa, Sedulur bisa coba atap dalam rumah yang berupa semen cor seperti ini. Lebih kuat dan tak perlu mengganti asbes secara berkala. Ia juga bisa dibentuk jadi menarik seperti ini dengan corak stripes yang tentunya tak hanya estetik, tetapi memang berfungsi sebagai rangka yang kokoh. Silakan ditiru kalau tertarik. BACA JUGA 16 Dekorasi Hiasan Aquarium Terbaik untuk Percantik Rumah Cara memilih material dan desain atap Saat memilih atap tentu ada hal yang perlu diperhatikan, seperti berikut ini. Serasikan dengan arsitektur rumah serta warna dominan dinding. Ini karena atap akan masuk dalam area fasad atau tampilan luar rumah. Kalau sampai tak nyambung tentu tak jadi enak dilihat. Perhatikan konstruksinya, jangan sembarangan memasang atap. Pastikan rangka benar-benar kuat, beri pelapis anti bocor dan lapisan lain yang diperlukan untuk menunda kerusakan atau kegagalan struktur akibat cuaca atau bencana. Pertimbangkan cuaca tempat tinggal Sedulur juga. Tidak semua material atap cocok untuk iklim tropis, silakan berkonsultasi pada ahli yang lebih paham tentang ketahanan bahan atap. Mengingat atap adalah elemen teratas dan terluar rumah. Bila perlu cari yang bisa menghemat penggunaan energi. Kasus di negara tropis adalah cuaca panas sehingga banyak orang menggunakan AC, kalau bisa pilih bahan yang adem bakal hemat banyak biaya listrik. Begitupun masalah pencahayaan. Bila memungkinkan menambahkan elemen bahan yang transparan akan membantumu mengurangi penggunaan lampu di siang hari. Pertimbangkan juga biaya perawatan. Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, ada beberapa tipe atap yang perlu pergantian secara berkala, tetapi ada juga yang bisa awet berpuluh-puluh tahun tanpa harus dilakukan pergantian bahan atau renovasi. Massa bahan juga penting karena atap harus bisa ditopang oleh rangka, pilar, dan dinding bangunan. Ketahanan terhadap bencana. Indonesia misalnya rawan gempa, hujan deras, dan puting beliung, jadi tentu memilih bahan yang bisa membuatmu tinggal nyaman di rumah adalah hal wajib. Harga sudah pasti wajib masuk pertimbangan, kecuali danamu tidak terbatas. Silakan konsultasi dan survei harga ke pengembang agar tahu kira-kira berapa sih pengeluaran yang harus Sedulur alokasikan untuk renovasi atap. Masa pakai pun harus dipikirkan. Tentu tak mau harus menggantinya setiap beberapa tahun sekali. Cari yang setidaknya bisa tahan belasan tahun. Buat dengan sistem insulasi yang baik dan kuat bila menggunakan cor atau atap datar Cara merawat atap Cek berkala apakah ada keretakan atau kebocoran dan segera perbaiki sebelum semakin parah. Bila ada air atau batuan yang mengendap segera bersihkan atau sapu Pastikan saluran airnya bekerja dengan baik dan tidak menimbulkan genangan atau sumbatan Bersihkan juga dari lumut dan jamur Atap adalah hal yang tidak bisa diremehkan. Bila menemukan kerusakan sedikit saja, segera lakukan perbaikan. Inspeksi berkala adalah kewajiba. Jangan pula hanya mempertimbangkan estetika, tanpa memperhatikan ketahanan material dan kecocokannya dengan iklim tropis Indonesia. Sedulur yang membutuhkan sembako, bisa membeli di Aplikasi Super lho! Sedulur akan mendapatkan harga yang lebih murah dan kemudahan belanja hanya lewat ponsel. Yuk unduh aplikasinya di sini sekarang.
50 Model Atap Rumah Minimalis - Atap merupakan salah bagian rumah yang memiliki fungsi sangat penting bagi rumah tersebut. Sayangnya banyak orang yang melupakan bagian ini, padahal model atap sebuah rumah juga akan mempengaruhi konsep keseluruhan dari rumah tersebut. Bayangkan jika anda memiliki desain rumah yang klasik tapi memiliki atap yang terkesan simpel. Pasti akan terkesan aneh sekali bukan? Apalagi atap rumah adalah bagian rumah yang paling tinggi sehingga model atap rumah anda mungkin akan bisa dilihat meski dari jarak yang sangat jauh. Meski semua model atap terlihat sama, anda tetap membutuhkan konsep yang matang dalam memilih model atap minimalis untuk rumah anda. Sumber Selain mempengaruhi konsep keseluruhan sebuah rumah, atap juga memiliki fungsi yang sangat penting. Atap berfungsi sebagai pelindung penghuni rumah yang tinggal dari hujan atau teriknya sinar matahari. Oleh karena itu, selain model atau desain atap, membangun sebuah atap juga diperlukan ketelitian sehingga atap rumah anda terlihat kuat, tidak mudah mengalami kerusakan seperti bocor, dan tentu saja tetap terlihat sesuai dengan konsep rumah anda secara keseluruhan. Nah agar anda mendapatkan semua fungsi itu, seperti yang dilansir oleh berikut ini cara cerdas memilih atap rumah minimalis untuk rumah anda. Cara Cerdas Memilih Atap Rumah Minimalis 1. Mempertimbangkan keadaan cuaca Salah satu faktor terpenting yang harus anda perhatikan sebelum memutuskan memilih jenis atap rumah yaitu cuaca dan suhu di daerah rumah anda karena bahan pada atap tersebut sangat mempengaruhi tingkat keawetan pada saat digunakan nanti. Contohnya, jika anda memilih atap seng untuk rumah anda, namun ternyata cuaca didaerah rumah anda sering terkena angin besar. Bahan atap seng yang lebih ringan, akan membuatnya mudah terbawa tiupan angin besar, sehingga anda akan sering mengganti-ganti seng rumah anda. 2. Perhatikan instalasi atap Terdapat beragam jenis atap yang dijual di pasaran, mulai dari jenis atap yang mudah dalam proses pemasangan hingga jenis atap yang sulit dipasang. Bagi anda yang merencanakan pemasangan atap untuk rumah anda, sebaiknya pilih atap yang mudah dalam proses pemasangannya. Selain itu, saat memasang atap rumah, hal lain yang perlu diperhatikan adalah siapa orang yang memasangnya. Untuk hal ini sangat disarankan untuk menggunakan tenaga para ahli. Selain hasilnya akan lebih baik dan rapi, mereka pun sudah terbiasa sehingga bisa menghindari kecelakaan berbahaya yang dapat berakibat fatal. 3. Ketebalan bahan atap Ketebalan berbagai jenis atap sangatlah bervariasi dan berbeda-beda. Untuk itu, pilihlah jenis atap yang memiliki ketebalan sesuai dengan keadaan rumah anda. Pilih sesuai pendapat anda, mana atap yang kira-kira cocok untuk rumah anda. 4. Garansi dan mutu produk Setiap orang pasti ingin membeli atap rumah yang memiliki mutu bagus agar dalam pemakaiannya nanti, atap rumah dapat bertahan lama sehingga anda tidak perlu lagi mengeluarkan biaya tambahan. Jadi, usahakan untuk membeli produk yang memiliki kualitas dan mutu yang terbaik dan memiliki jaminan garansi dari toko maupun produsennya. 5. Mempertimbangkan harga Berhubungan erat dengan mutu produk, harga jenis atap pun beragam. Pilih yang sesuai dengan keuangan anda, namun usahakan untuk mendapatkan produk yang memiliki mutu bagus namun dengan harga yang tetap ramah dikantong anda. Untuk itu, sebelum anda membeli ada baiknya anda mencari informasi tentang beragam jenis atap, kualitas, dan tentu saja harganya. 6. Kualitas bahan Sebelum membeli sebaiknya anda menanyakan kualitas beragam jenis atap pada banyak orang, sehingga anda bisa membandingkannya dan tidak salah dalam membeli. Setelah anda membaca cara cerdas memilih model atap rumah minimalis, berikut ini kami akan memberikan 50 model atap rumah minimalis yang bisa anda gunakan sebagai acuan atau refrensi sebelum membeli satu jenis atap untuk rumah anda. 50 Model Atap Rumah Minimalis Yang Cantik Nan Menawan Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Sumber Meski kelihatannya sama, dan merupakan hal yang sepele, namun nyatanya atap memiliki fungsi yang sangat penting baggi rumah anda baik dalam faktor desain, kenyamanan, maupun keamanan. Untuk itu, pilihlah jenis atap yang sesuai untuk rumah anda, namun memiliki kualitas yang baik dan tentu saja memiliki harga yang pantas.
atap luar miniatur rumah dibuat dari